Jumat, 11 Mei 2012

" Berubah'pun adalah pilihan...?! "

Kalo kita mendengar istilah 'Hidup itu pilihan' memang kedengaranya klise,namun memang bigitulah adanya.Saat kita memilih dan pilihan itu 'benar' mungkin kita merasa sangat beruntung saat itu dan seketika itu pula timbul 'adrenalin lebih' untuk sesegera mungkin memanfaatkan apa yg menjadi pilihan kita tadi.Bersyukur dan berterima kasih atas apa yg 'benar' yg telah kita putuskan sebagai nasib baik yg sedang kita peroleh....itu wajar-wajar saja.Namun ketika kita tersadar bahwa apa yg kita ambil dan pilih itu ternyata sebuah hal yg salah dan menyimpang biasanya kitapun langsung di rungdung berlaksa langit penyesalan yg tekjarang secara reflekpun kadang tanpa sadar kita mengimplementasikan ke (biasanya) hal2 yg 'negative'.Itupun wajar karena sebagai manusia kita pun masih punya sisi-sisi lemah yg kadang hadir tanpa kita 'undang' , mungkin itulah alasan kadang2 ada istilah..'emosi sesaat', terbawa suasana ataupun no body perfect.....Whateverlah......Terlepas dari semua itu,terlepas dari apa kita benar atau sebaliknya,semua yg kita lakukankan selalu mengandung 'konsekwensi' yg bila itu berbicara bukan orang lain yg akan merasakan dampak jangka panjangnya,tapi diri kita sendiri." KITA SENDIRILAH YG AKAN MEMPERTANGGUNG JAWABKAN SEMUANYA"Satu hal yg perlu diingat bahwa Yang Maha Kuasa telah membekali setiap diri manusia saat turun ke dunia dengan sebuah 'sistem sensorik' yg bernama 'Hati Nurani'Munkin jika setiap langkah yg akan kita tempuh selalu didasari 'sensor alami' yg ada, prosentase ke salahan dapat kita minimalkan,meskipun itu tidak terlepas campur 'Tangan' The Special One' yg juga menentukan bahwa sebagai manusia kita juga punya sisi 'naas' yg juga kita bawa sejak kita hadir di dunia ini, yg sering kita sebut 'Takdir'" NASIB BISA BERUBAH NAMUN TAKDIR PENUH MENJADI KUASA'NYA "Yah apapun yg kita pilih dan lakukan sekarang ada di 'tangan' kita,barangkali meskipun orang lain menganggap 'salah' namun kita mengakuinya 'benar',atau orang lain bilang pilihan kita sudah benar tapi kita tidak mengakuinya...who's care....hanya hati nurani masing2 kitalah yg tahu jawabanya.Toh, ada petugas yg tidak akan bisa kita kelabuhi kapan saja serta siap mencatat apa saja yg telah dan sedang kita lakukan dengan pilihan kita tersebut.Karena yg terbijaksana saat kita mengerti bahwa pilihan kita itu salah jangan pernah ragu untuk berubah arah.Semoga bermanfaat dan sekali lagi saya juga manusia jika ada yg kurang berkenan mohon koreksinya.By.dimasoctafiandree1610

Tidak ada komentar:

Posting Komentar